Primus Sosialisasi Empat Pilar Bangsa di Pamijahan Kabupaten Bogor

Sosialisasi Empat Pilar Bangsa bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai dasar kehidupan berbangsa dan bernegara.

Primus Sosialisasi Empat Pilar Bangsa di Pamijahan Kabupaten Bogor
Foto: Anggota DPR RI Primus Yustisio Melakukan Sosialisasi 4 Pilar Bangsa di Kec Pamijahan, Bogor, Jawa Barat
ADVERTISEMENT
Bagikan :
Advertisement

BidikNews24.com, Bogor- Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor menjadi salah satu lokasi sosialisasi Empat Pilar Bangsa yang diselenggarakan oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) pada hari Kamis, 25 Januari 2024. Kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 150 peserta yang terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh perempuan, dan pelajar di wilayah Kecamatan Pamijahan.

Advertisement

Sosialisasi Empat Pilar Bangsa bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai dasar kehidupan berbangsa dan bernegara. Empat Pilar Bangsa merupakan konsep yang dikembangkan oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) sebagai landasan dalam membangun kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia.

 Baca Juga: MPR RI Ajak Masyarakat Pematangsiantar Cintai Empat Pilar Kebangsaan

Dalam paparannya, Anggota Komisi XI DPR RI Primus Yustisio menekankan pentingnya menjaga dan mempertahankan Empat Pilar Bangsa sebagai identitas dan karakter bangsa Indonesia yang beragam namun tetap bersatu. Ia juga mengajak peserta untuk mengimplementasikan nilai-nilai Empat Pilar Bangsa dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan keluarga, masyarakat, maupun negara.

Advertisement

"Empat Pilar Bangsa adalah tiang penyangga yang kokoh agar rakyat Indonesia merasa nyaman, aman, tenteram, dan sejahtera serta terhindar dari berbagai macam gangguan dan bencana. Kita harus menghargai dan menghormati perbedaan yang ada di antara kita, baik suku, agama, ras, budaya, maupun politik. Kita harus saling bahu-membahu dalam membangun negeri ini sesuai dengan cita-cita para pendiri bangsa," ujar Primus.

Acara sosialisasi ini berlangsung dengan lancar dan antusias. Peserta sosialisasi berkesempatan untuk bertanya dan berdiskusi dengan narasumber terkait materi yang disampaikan.

Halaman:
Advertisement
(Marthinez/BN24)