Ahmad Yohan & BI Komitmen Optimalkan UMKM Bagi Pertumbuhan Ekonomi Rakyat
BidikNews24.com, Lamakera - Usaha Mikro Kecil dan Menengah ( UMKM), merupakan pilar terpenting dalam perekonomian Indonesia. Kontribusi UMKM terhadap perekonomian Indonesia, telah meliputi kemampuan menyerap 97% dari total tenaga kerja yang ada serta dapat menghimpun sampai 60,4% dari total investasi.
Berbagai dukungan dan kerjasama telah dilakukan Anggota DPR RI daerah pemilihan (Dapil) NTT 1 Ahmad Yohan dan Bank Indonesia dalam mendorong program pembedayaan. Salah satu diantaranya, mengoptimalkan program UMKM bagi warga NTT, sebagai langkah strategis meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat NTT.
Anggota DPR RI berdarah asli Lamakera ini, berkomitmen mendorong program-program pemberdayaan melalui mitra kerja Bank Indonesia, guna mengentas angka kemiskinan dan pengangguran di Provinsi Nusa Tenggara Timur terkhususnya di Lamakera.
Dalam seminar Bank Indonesia bertajuk " Peran Bank Indonesia Dalam Pengembangan-pengembangan UMKM Di Kabupaten Flores Timur, Ayo menegaskan akan terus mendorong program pemberdayaan dengan membuka akses yang luas untuk membantu masyarakat setempat.
“ Mudah-mudahan di Lamakera Nanti tumbuh UMKM yang bisa menopang perekonomian masyarakat setempat,” jelas Ahmad Yohan.
Ahmad Yohan menambahkan, program pemberdayaan UMKM diharapkan bisa menekan angka pengangguran, mengentas kemiskinan serta mampu memberikan kontribusi bagi pendapatan asli daerah (PAD). Sehingga masyarakat NTT bisa keluar dari stigma sebagai daerah termiskin dan terisolir.
Menurut Ahmad Yohan, pemberdayaan UMKM merupakan sebuah langkah strategis untuk meningkatkan kesejahteraan (bonum commune) rakyat setempat.
Sinergitas yang dibangun bersama Bank Indonesia melalui program pemberdayaan UMKM ini, sebagai upaya mendorong produktifitas masyarakat setempat, agar bisa berkreasi dan berinovasi mengolah berbagai potensi di daerah.
" Saya ucapkan terima kasih kepada Bank Indonesia yang tidak henti-hentinya gencar mensosialisasikan kegiatan UMKM di Provinsi Nusa Tenggara Timur, khususnya di Kabupaten Flores Timur. Harapan Kita, Program yang didorong oleh Bank Indonesia ini, bisa benar-benar menumbuhkan semangat Wirausaha di kalangan anak muda, " ungkapnya.
Senada dengan Ahmad Yohan, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT, S. Donny H.Heatubun mengungkapkan, Bank Indonesia berkomitmen untuk melakukan berbagai inovasi, dengan upaya pengembangan dan menaikan kelas UMKM di NTT.
Selain itu, Bank Indonesia juga memprioritaskan program pendampingan dan pengembangan UMKM.
Donny menambahkan, sinergitas yang di bangun Bank Indonesia bersama Komisi XI DPR RI, sebagai langkah preventif mendorong akselerasi pembangunan di NTT.
Sementara itu, Kepala Desa Watobuku Abdul Wahab mengharapkan, program pemberdayaan yang di gelontorkan oleh Bank Indonesia, dapat memberikan manfaat yang besar dalam peningkatan ekonomi rakyat setempat. Disisi lain, kontribusi UMKM dapan meningkatkan pendapatan desa setempat, agar akselerasi pembangunan di desa dapat berjalan lancar.